-->

Kumpulan Puisi Ibu Empat Bait ~ Family Poem

    My Poem : Ada banyak sekali contoh puisi ibu yang ada di internet saat ini, semuanya merupakan ungkapan perasaan cinta kita pada sang ibu yang telah berjasa membantu kita sampai saat ini. Namun dari sekian banyak puisi tentang ibu yang ada, jika kalian membutuhkan puisi ibu 4 bait kami memiliki beberapa contoh yang bisa kalian jadikan referensinya, kuy simak contoh puisi ibu singkat berikut ini :


    Puisi Ibu Empat Bait 


    Puisi Ibu Empat Bait
    puisi ibu


    1. Pegang Tanganku, Putriku
     ~ Family Poem


    Pegang tanganku, putriku,

    Biarkan aku menunjukkan jalannya,

    Untuk hidup dan mencintai.

    Untuk bekerja dan bermain,

    Untuk bermimpi dan membayangkan,

    Untuk mendinginkan dan tumbuh.


    Aku akan bersamamu, putri tersayang,

    Tidak peduli kemana kamu pergi.

    Pegang tanganku, putriku

    Dan mari kita menjelajah.


    Mari kita membaca cerita epik

    Dan kemudian hidup lagi.

    Mari kita habiskan waktu bersama keluarga

    Begitu juga dengan satu sama lain.


    Aku sangat bangga

    Untuk mengatakan bahwa aku adalah ibumu.

    Jadi pegang tanganku, putriku,

    Dan terima kasih telah menjadikanku ibumu.

    Kamu adalah alam semesta aku;

    Bumi, bulan, dan matahariku.


    2. Hati Ibu ~ Family Poem

    Puisi Ibu Empat Bait
    puisi ibu

    Aku memiliki hati yang aku pikir penuh dengan cinta.

    Dan kemudian aku bertemu kamu.

    Dan itu tumbuh.


    Aku memiliki tangan yang aku tidak tahu kosong

    Sampai aku merasakan milikmu di dalam milikku.

    Waktu yang sangat berharga.


    Aku tidak tahu betapa galaknya aku

    Sampai datang untuk melindungi kamu.

    Keberanian aku tumbuh.


    Aku pikir aku telah melihat semua yang ditawarkan dunia

    Sampai aku melihatnya bersamamu.

    Aku melihat hidup baru.

    Aku memiliki hati yang aku pikir penuh dengan cinta

    Sampai aku bertemu denganmu

    Dan hati ibuku bertumbuh.


    3. Ibu: Malaikat Di Sampingku ~ Family Poem

    Puisi Ibu Empat Bait
    puisi ibu

    Ibu itu spesial,

    Hampir ajaib, sebenarnya.

    Mereka secara bersamaan memberi Kamu akup

    Dan akar yang kokoh, namun fleksibel.


    Dia orang pertama

    Untuk mengenal Kamu di luar dan di dalam,

    Memegang hatimu sebagai suvenir

    Saat Kamu berbagi kulit.

    Sifatnya mengalir ke dalam diri kamu

    Dan pengasuhannya memacu kamu

    Jadi tidak pernah sulit untuk melihatnya

    Dari mana karakter Kamu berasal.

    Dan di dalam matanya, ada kilauan,

    Dari kehidupan yang dia jalani,

    Semua pelajaran yang dia pelajari

    Dan cinta yang harus dia berikan.

    Dia memberi tanpa syarat.


    Dia mencintai dengan sepenuh hati.

    Kamu selalu ada di pikirannya

    Bahkan saat Kamu berpisah.

    Seorang ibu tidak memiliki saingan.

    Ikatan itu benar-benar unik.

    Dia tahu apa yang Kamu pikirkan

    Bahkan saat Kamu tidak berbicara.

    Seorang ibu bisa diandalkan

    Seluruh hidupnya melalui

    Untuk selalu percaya

    Dan untuk tidak pernah menyerah padamu.

    Itu adalah hadiah yang sangat berharga

    Memiliki seseorang di bahu kamu

    Untuk merawat Kamu sebagai anakku

    Dan menjadi teman seiring bertambahnya usia.


    Tidak ada yang seperti seorang ibu,

    Juga tidak akan pernah ada,

    Siapa yang menjaga Kamu tetap aman

    Sementara juga membebaskan kamu.

    Tidak ada yang akan lebih mencintaimu

    Sementara hidup Kamu memiliki dia di dalamnya.

    Dia luar biasa dan bijaksana

    Dengan semangat berbuih

    Untuk menunjukkan padaku jalannya,

    Sebagai contoh, dan panduan,

    Terima kasih Bu, untuk semuanya;

    Malaikat di sisiku.


    4. Kamu Adalah Anakku Selalu ~ Family Poem

    Puisi Ibu Empat Bait
    puisi ibu

    Anakkuaku, Kamu akan selalu begitu

    Dimanapun Kamu berada.

    Kamu seperti bagian kecil dari diri aku,

    Apakah dekat atau jauh.


    Aku menghitung semua jari kecilmu

    Saat kamu masih segar dan baru.

    Kata-kata tidak bisa mengungkapkan betapa bangganya aku

    Bahwa aku telah diberikan padamu.


    Wajah kecilmu yang baru lahir

    Aku tidak bisa lebih mencintai

    Dan meskipun wajahmu baru bagiku

    'Sungguh seperti kita pernah bertemu sebelumnya.

    Dan setiap hari Kamu tumbuh dan berkembang

    Saat aku melihat dengan bangga

    Sampai suatu hari, aku melihat dan melihat

    Hari-hari anakkuKamu telah berlalu.


    Tapi begitu anakkuku, kamu akan tinggal

    Seperti itu untuk semua hariku.

    Anakkuaku, Kamu akan selalu begitu

    Dan aku akan selalu mencintaimu.


    Itulah tadi beberapa contoh puisi untuk ibu yang penuh makna khidupan didalamnya, jangan lupa ya subscribe blog Seuntaipuisi.blogspot.com untuk infot update kumpulan puisi selanjutnya


    LihatTutupKomentar