-->

Contoh Cerita Fiksi Pendek Pengajaran Anak 2021-2022

    Contoh Cerita Fiksi Pendek


    Contoh Cerita Fiksi Pendek

    Contoh Cerita fiksi ialah sebuah kreasi sastra yang berisi cerita cerita berdasar harapan atau khayalan dari penulis. Cerita fiksi tidak berdarkan peristiwa riil, tetapi dapat berdasar pengalaman, penglihatan, atau penilaian pada sebuah kejadian yang dibungkus sesuai khayalan penulis.

    Index :



    Contoh Cerita Fiksi Pendidikan

    Contoh Cerita Fiksi Pendek

    Mentari berkilau kekuningan. Kicau burung perlahan-lahan lenyap bersama mengeringnya embun. Situasi dalam ruangan kelas berasa sunyi dan tenang. Siswa-murid asyik memandang lembar kertas masalah di setiap meja mereka. Ya, mereka sudah siap untuk berperang. Tapi bukan perang seperti jaman sejarah.


    Tetapi perang pikiran dan fokus untuk memperoleh nilai terbaik sebagai seorang pelajar. Kadang-kadang bunyi pintu berdecit berusaha untuk merusak kesunyian. Tapi mereka asyik terbenam dalam pikiran mereka masing-masing. Berkali-kali Mita memandang jam yang melekat pada dinding dan guru pengawas secara gantian.


    Cari tahu seberapa banyak saat yang tersisa. "Tidak boleh menjiplak atau bekerja sama. bila antara kalian dijumpai lakukan manipulasi, karena itu nilai kalian akan ibu kira nol. kalian pahami?" sebut si guru mengingatkan. Semua terdiam. Tanpa yang berani menyahut.


    Mereka pilih repot kerjakan masalah ujian mereka. Sembunyi-sembunyi Mita mendapati Dera ambil kertas jiplakan dari sakunya. "Tidak boleh menjiplak.." bisik Mita menasihati. Tapi Dera memandang Mita sinis. Tidak mempedulikan kata-katanya. Ujian selanjutnya Dera masih lakukan hal yang sama. kembali lagi dianya menjiplak. "Dera, kita dilarang menjiplak. bila guru tahu kau menjiplak, nilaimu kelak akan 0" saran Mita lagi.


    Sayang, Dera demikian keras kepala. Bukanlah menurut, Dera justru ajak Mita berdiskusi. "Bila nilaiku kecil, memang kau ingin bertanggungjawab?" Ketus Dera.


    Mita pada akhirnya berserah dan tutup mulutnya rapat. Ia berusaha untuk tidak lagi perduli pada Dera. "Dera!" panggil ibu guru pengawas. Dera mendangak kaget dengan panggilan si guru. apa ia kedapatan? pikirnya. "Ibu lihat, sejak dari barusan kau dan Mita terus bicara. kalian bekerja bersama?" "Ti.. tidak bu.." elaknya.


    Ibu guru mendekati mereka. Dera yang waktu itu masih menggengam kertas temannya, ketakutan. Kertas itu tanpa menyengaja jatuh dan ibu guru mengambilnya. "kalian menjiplak?" hebat si guru. Mita dan Dera sama-sama pandang.


    "Tidak bu. Mita yang menjiplak" tuduh Dera akhirnya. Alangkah jahatnya gadis ini. Karena hanya ingin tutupi tindakannya, Dera berani menfitnah Mita. "Apa betul kau menjiplak Mita?"


    "Tidak bu.." jawab Mita jujur. Mita memandang Dera bersedih. Dera coba membuat bersalah. "Berbohong bu.. Saya barusan menyaksikannya" sebut Dera tanpa ampun.


    "Dera yang menjiplak bu bukan mita.. Saya barusan menyaksikannya" hebat sebuah suara. Terlihat wawan coba membelanya. "Betul, kau yang menjiplak Dera?"


    "Ti.. tidak bu.."


    "Mari turut ibu ke kantor" Dera keluar kelas dengan muka menunduk malu. semestinya ia mengikuti saran Mita tidak untuk menjiplak. Pada akhirnya Dera memperoleh balasan karena tindakannya sendiri.


    Contoh Cerita Fiksi Singkat


    Contoh Cerita Fiksi AnakCerita Jack Dan Pohon Kacang

    Contoh Cerita Fiksi Pendek

    Pada zaman jaman dulu, hiduplah seorang anak yang namanya Jack. Jack

    ialah seorang anak Inggris yang paling pemberani. la tinggal dengan

    ibunya. Mereka hidup miskin. Harta yang mereka punyai hanya satu ekor

    sapi yang air susunya mulai mengering.


    Satu hari, ibu Jack putuskan akan jual sapi itu. la memerintah

    Jack menjualnya ke pasar. Di tengah-tengah jalan ke arah pasar, Jack berjumpa

    dengan seorang kakek.


    "Hai, Jack. Maukah kau mengganti sapimu dengan kacang ajaib ini?" kata

    kakek itu pada Jack.


    "Apa? Mengganti sebutir kacang kecil itu dengan sapiku? Kau bermain-main,

    Kakek," kata Jack kaget campur bingung.


    "Tidak boleh mengejek, ya. Ini ialah kacang ajaib. Bila kau menanamnya,

    dalam tadi malam kacang ini akan tumbuh sampai ke langit," kata sang kakek

    menerangkan.


    Sesaat Jack berpikir. Selanjutnya, dia putuskan sepakat dengan penawaran

    sang kakek.


    Sesampai di dalam rumah, ibu Jack geram besar. "Betul-betul bodoh kau

    ini, Jack. Bagaimanakah mungkin kita hidup cukup dengan sebutir biji kacang

    ini?" kata si ibu sekalian melemparkan biji kacang ajaib itu ke luar.


    Tetapi, apa yang terjadi keesoi:an harinya? Ternya- ta kacang itu tumbuh

    jadi pohon raksasa yang tinggi membubung capai langit.


    "Wah, rupanya betul apa yang disebutkan oleh kakek itu," gumam Jack.


    Dengan berhati-hati, Jack memanjat pohon raksasa itu. Tetapi, walau

    telah lama sekali memanjat, Jack tidak juga mendapati puncak

    pohonnya.


    "Aduh, kenapa tidaklah sampai ke ujung po- hon, ya?" berpikir Jack. Jack

    menyaksikan ke bawah. Rumah- rumah sudah kelihatan benar-benar kecil.


    Pada akhirnya, saat Jack sampai ke awan, dia menyaksikan sebuah istana raksasa.

    Jack mendekati istana mengetok pintunya dan itu.


    Mendadak, pintu itu terbuka. Lalu, ada se- orang wanita yang besar.

    "Ada apakah, Nak?" bertanya wanita raksasa.


    "Selamat pagi, saya lapar. Apa boleh saya meminta sedikit makanan?" jawab

    Jack.


    "Wah, kau anak yang santun sekali. Baik, masuk, Nak," kata wanita

    raksasa.


    Saat Jack sedang makan, mendadak kedengar suara Iangkah kaki yang


    keras. Rupanya, suami wanita raksasa yang datang. Tidak seperti sang

    wanita, dia ialah raksasa jahat pemakan manusia.


    "Nak, segeralah bersembunyi! Suarniku tiba," kata wanita raksasa.


    "Huahahaha. lstriku, saya pulang. Cepat persiapkan makan!" teriak raksasa

    itu. Raksasa itu mendadak menghirup bau manusia.


    Segera istrinya berbicara, "Itu berbau manusia yang kita bakar kemarin.

    Biarlah tenang saja. Ini makanan untukmr telah saya persiapkan di meja."


    Sesudah makan, raksasa keluarkan pundi- pundi yang berisi uang

    emas hasil curiannya. Tidak berapakah lama dia juga tertidur. Menyaksikan hal tersebut,

    Jack selekasnya keluar persembunyiannya. Saat sebelum pulang, dia

    ambil beberapa uang emas sang raksasa itu untuk ibunya.


    Jack juga menuruni pohon kacang dan pada akhirnya sampai di rumah.


    "Ibu, lihatlah emas ini. Mulai saat ini, kita bisa menjadi orang kaya."


    "Mustahil kau mendapatkan uang sekitar ini dengan mudah. Apa

    yang kamu kerjakan?" bertanya ibu Jack.


    Jack juga bercerita semua peristiwa pada ibunya. Semenjak waktu itu, Jack

    dan ibunya tak pernah kembali hidup dalam kekurangan.


    Video contoh cerita fiksi pendek




    Penutup :


    contoh cerita fiksi pendek tidak berbeda jauh dengan cerita pendek, baik dari sisi susunan atau ciri-cirinya. Bila kamu pernah membuat cerpen, karena itu membuat cerita fiksi semestinya tidak susah untukmu. Mudah-mudahan sesudah pelajari ini, kamu dapat semakin memahami mengenai cerita fiksi dan dapat membuat sendiri contoh cerita fiksi pendek yang memikat buat beberapa pembaca


    ===========================================

    Contoh Cerita Fiksi Pendek

    Dibanding dengan novel, cerita pendek kerap diacuhkan sebagai wujud seni, tapi kreasi fiksi tunggal ini pantas untuk disaksikan lebih dekat. Cerita pendek memberikan pembaca semua watak, sinetron, dan bahasa preskriptif yang memikat pada fiksi luar biasa, namun pada paket yang betul-betul kompak.


    Jadi apa rahasia dibalik permata yang kuat dan dicatat dengan berhati-hati itu? Di sini kita mengulas pengertian cerita pendek, komponen kunci, contoh, dan beberapa pertanyaan umum mengenai cerita pendek.


    Apakah itu cerita fiksi pendek?


    Cerpen ialah sebuah kreasi fiksi prosa yang bisa dibaca dalam sekali duduk—biasanya di antara 20 menit sampai satu jam. Tidak ada panjang maksimal, tapi cerita pendek rerata ialah 1.000 sampai 7.500 kata, dengan beberapa outlier capai 10.000 atau 15.000 kata. Sekitaran 10 sampai 25 halaman, itu membuat cerita pendek lebih pendek dibanding novel, dengan beberapa yang dekati panjang novel. Sepotong fiksi yang lebih pendek dari 1.000 kata dipandang seperti "cerita pendek" atau "fiksi flash", dan apa saja yang kurang dari 300 kata disebutkan "fiksi micro ".


    Apa beberapa unsur dasar cerita pendek?


    Latar cerita pendek kerap disederhanakan (satu waktu dan tempat), dan satu atau dua watak khusus bisa dikenalkan tanpa cerita latar penuh. Dalam pola yang singkat dan terpusat ini, tiap detil kata dan cerita harus bekerja sangat keras!


    Cerita pendek umumnya fokus pada satu plot, bukan beberapa subplot, sama seperti yang kemungkinan Anda saksikan di novel. Beberapa cerita ikuti jalur naratif tradisionil, dengan eksposisi (deskripsi) pada awal, tindakan yang bertambah, klimaks (saat pucuk perselisihan atau aksi), dan resolusi di akhir. Tetapi, fiksi pendek kontemporer lebih condong diawali di tengah tindakan (di medias res), menarik pembaca langsung ke episode dramatis.


    Sementara cerita pendek di periode lalu kerap sekitar pada topik sentra atau pelajaran kepribadian, ini hari ialah umum untuk mendapati cerita dengan akhir yang ambigu. Tipe cerita yang belum tersudahi ini mengundang pembacaan terbuka dan merekomendasikan pengetahuan yang lebih kompleks mengenai sikap manusia dan realita.


    Jenis cerita pendek benar-benar pas untuk uji coba dalam style dan wujud penulisan prosa, tapi mayoritas penulis cerita pendek masih kerja untuk membuat situasi yang lain dengan memakai piranti sastra classic (pemikiran, citra, bayang-bayang, metafora, pilihan kata/diksi, suara, dan susunan kalimat).


    Bagaimana riwayat cerita pendek itu?


    Mendongeng wujud pendek bisa dijelajahi kembali lagi ke legenda kuno, mitologi, cerita rakyat, dan fabel yang diketemukan di komune di semua dunia. Sebagian dari cerita ini ada berbentuk tercatat, tapi banyak yang di turunkan lewat adat lisan. Pada era ke-14, cerita yang terpopuler terhitung Seribu Satu Malam (cerita rakyat Timur tengah oleh beberapa penulis, selanjutnya dikenali sebagai Arabian Nights) dan Canterbury Tales (oleh Geoffrey Chaucer).


    Baru di awal era ke-19 kelompok cerita pendek oleh masing-masing penulis ada semakin teratur di media cetak. Pertama, penerbitan dongeng Brothers Grimm, selanjutnya fiksi Gotik Edgar Allen Poe, dan pada akhirnya, cerita oleh Anton Chekhov, yang kerap dipandang seperti pendiri cerita pendek modern.


    Reputasi cerita pendek tumbuh bersamaan dengan ramainya jurnal bikin dan majalah. Editor media massa dan majalah mulai mengeluarkan cerita sebagai selingan, membuat keinginan untuk cerita pendek yang dilakukan oleh plot dengan daya magnet massa. Di awal 1900-an, The Atlantic Monthly, The New Yorker, dan Harper's Magazine bayar uang banyak untuk cerita pendek yang memperlihatkan semakin banyak tehnik sastra. Zaman keemasan penerbitan itu yang melahirkan cerpen sama seperti yang kita mengenal sekarang.

    Apa beberapa jenis cerita pendek?


    Cerita pendek tiba dalam semua tipe kelompok: tindakan, penjelajahan, biografi, humor, kejahatan, detektif, sinetron, distopia, fabel, fantasi, riwayat, seram, mistis, filsafat, politik, roman, satir, fiksi ilmiah, supernatural, thriller, bencana, dan Barat. Berikut beberapa macam cerita pendek terkenal, style sastra, dan penulis yang berkaitan dengannya:


    Fabel: Sebuah cerita yang memberinya pelajaran kepribadian, kerap memakai binatang, makhluk dogma, kemampuan alam, atau benda mati jadi hidup (Brothers Grimm, Aesop)

    Fiksi flash: Sebuah cerita di antara 5 sampai 2.000 kata yang tidak mempunyai susunan plot tradisionil atau peningkatan watak, dan kerap diikuti dengan surprise atau perputaran nasib (Lydia Davis)

    Mini saga: Tipe fiksi micro yang memakai pas 50 kata (!) untuk bercerita sebuah cerita

    Vignette: Episode preskriptif atau peristiwa yang tentukan yang tidak memiliki kandungan plot atau cerita yang komplet, tapi mengutarakan detil penting mengenai watak atau gagasan (Sandra Cisneros)

    Modernisme: Melakukan eksperimen dengan wujud naratif, style, dan urutan (monolog batin, saluran kesadaran) untuk tangkap pengalaman pribadi (James Joyce, Virginia Woolf)

    Postmodernisme: Memakai fragmentasi, paradoks, atau narator yang tidak bisa dihandalkan untuk mengeksploitasi jalinan di antara penulis, pembaca, dan text


    • contoh cerita fiksi pendek dan singkat
    • contoh cerita fiksi singkat dan jelas
    • contoh cerita fiksi singkat dan tokohnya
    • contoh cerita fiksi singkat
    • contoh cerita fiksi fabel pendek
    • contoh cerita fiksi fantasi pendek
    • contoh cerita fiksi persahabatan pendek
    • contoh cerita fiksi paling pendek
    • contoh teks cerita fiksi pendek
    • contoh cerita fiksi yang pendek
    • contoh cerita fiksi yg pendek
    • contoh cerita fiksi yang singkat dan jelas
    • contoh cerita fiksi singkat 3 paragraf
    • contoh cerita fiksi singkat 4 paragraf
    • beberapa contoh cerita fiksi


    LihatTutupKomentar