Ada banyak sekali dinamika didalam kehidupan ini. Semuanya berjalan beriringan bersama-sama dalam proses kehidupan. Sobat Poemers yang setia, kali ini puisi tentang renungan kehidupan akan banyak mengupas tentang dinamika kehidupan yang sering kita jumpai.
Kumpulan Puisi Tentang Kehidupan Bahan Renungan
Lewat renungan puisi kehidupan ada banyak sekali makna dan pembelajaran dalam hidup kita ini. Dengan ekspresi kata-kata puisi kehidupan kita bisa mendapat lebih banyak referensi hidup untuk kedepannya lebih bermanfaat lagi...
Puisi Renungan kehidupan ini mengangkat tema sibuknya seseorang dalam mengejar dunia. Hingga membuat seseorang lupa akan sebuah arti kehidupan sejati. Puisi ini adalah bahan renungan pribadi untuk diambil makna yang terkandung didalamnya.
Apalah Arti
Suka-cita rona bahagia terpancar
Berlari kesana-kemari tanpa beban
Bercanda, berkumpul bersama
Dalam taman kebahagiaan
Anak-anak sibuk bermain tak pedulikan keadaan
Para pemuda sibuk berpesta sampai larut malam
Semua ada porsinya, tidak usah dikuliahi atau diikuti
Nikmati proses hidup sejalan penuh rasa syukur
Ada kalanya kita terpesona oleh cinta
Dimabuk asmara hingga lupa akan arah
Tak pernah bosan oleh kebohongan
Terus berharap cinta datang dengan sempurna
Padahal cinta itu mirip dengan materi
Selalu dikejar sampai dibawa kedalam hati
Dulu dipuji-puji akan prestasi
Waktu berjalan semuanya hilang perlahan-lahan
Dulu semua orang mendekat mesra
Waktu kini memisahkan semuanya karena keadaan
Tertinggal sebuah kesunyian dalam jiwa
Timbul banyak pertanyaan pikiran
Kemanakah orang-orang itu?
Kemanakah prestasi itu pergi?
Apalah artinya ketenaran
Jika dibalut dengan citra kebohongan
Apalah artinya prestasi
Jika tidak memberdayakan
Apalah artinya materi
Jika tidak mau berbagi
Apalah artinya pernikahan
Jika masih terdapat kesunyian
Apalah artinya perjuangan
Jika masih ada kemunafikan
Kembalikan semuanya kepada diri sendiri
Mau kemanakah kita melangkah
Apakah hanya mengikuti permainan dunia
Atau mengejar kebahagian sejati sepenuh hati
Dinamika dunia banyak memberikan keanehan, tidak semuanya bisa dijelaskan secara linear. Karena hidup didunia bukan perkara 1+1 ada banyak dinamika dalam kehidupan yang sulit dijelaskan secara logika. Seperti kesuksesan seseorang berbeda-beda walaupun caranya sudah dilakukan dengan cara yang sama. Semakin yakin bahwa campur tangan Tuhan masih dominan dalam kehidupan.
Anomali Dunia
Ada banyak sarjana namun galau tentang kerjaan
Memilih untuk merantau berbekal ijazah kuliahan
Semua lowongan diisi tanpa pedulikan jurusan
Sebagian ada yang sukses sebagian belum tertampung
Bagian dalam proses arungi sebuah kehidupan
Hanya lulusan rendahan, tapi mampu memberikan kerjaan
Memiliki banyak pegawai dari berbagai macam lulusan
Bergelimang harta tanpa ijazah perkuliahan
Memberikan pekerjaan bagi ribuan orang membutuhkan
Himpitan membuka jalan bagi kekuatan
Mengeluarkan potensi diluar batas-batas normal
Potensi diri tak boleh diam tak mengembang
Biarkan dia tumbuh demi membantu kehidupan
Jangan hanya sekedar ikut-ikutan
Nanti yang ada hanyalah penyesalan
Yang miskin seringkali menyumbang
Baik saran maupun pikiran
Tidak sedikit yang memberikan materi
Miskin tapi tetap membantu sesama
Tanpa memandang kasta atau strata
Kekayaan hanya dimiliki oleh segelintir orang
Mereka-mereka hanya sibuk mengamankan posisi
Tanpa mau berbagi hanya menghitung untung-rugi
Uluran tangan yang diberikan hanya pencitraan
Demi suksesnya program semua cara di halalkan
Tanpa mau melakukan dengan penuh kesadaran
Padahal mereka memiliki kekayaan uang
Tapi sulit untuk berbagi, maunya hanyalah citra diri
Puisi kehidupan kali ini terinspirasi dari pengorbanan seseorang dalam mengejar cita-cita. Memilih salah satu dari dua hal penting merupakan dilema kehidupan. Seringkali kita berada dalam posisi seperti ini. Well, hidup itu pilihan, beranikan diri untuk memilih ketika dua hal sulit untuk didapatkan.
Mengejar Impian
Berjalan ditengah bebatuan
Pancarkan sinar penuh harapan
Mimpi-mimpi dikumandangkan
Tujuan hidup kini sudah terbentang
Sosok manis turut serta menemani
Satukan ide dan hati melangkah penuh pasti
Rasa sayang tumbuh karena keterbiasaan
Bukan ketergantungan atas kebohongan
Waktu terus bergulir, tidak mungkin terulang
Setapak demi setapak dalam proses kehidupan
Walau badai cobaan dan hinaan datang menghampiri
Api semangat terus menyala didalam diri
Walau kutau ini sungguh berat
Tapi mengejar mimpi merupakan keharusan
Hingga cobaan berat pun datang tanpa pemberitahuan
Penyemangat hati kini sudah berubah haluan
Lelah untuk terus melangkah dalam cobaan
Tak kuasa menahan beratnya kesedihan
Bersama kita telah membangun sebuah cerita
Namun harus kandas ditengah perjalanan
Tidak usah harus saling menyalahkan
Takdir sang waktu hadirkan perubahan
Mimpi harus dikejar, tidak ada kata berhenti
Meninggalkan sang pujaan hati
Sungguh berat menyiksa diri
Tapi itu harus dilakukan demi menggapai impian
Tak perlu penyesalan secara mendalam
Karena ini hanyalah fase dalam kehidupan
4. Bahagia Dalam Diri
Di era dimana semuanya berlangsung secara cepat, secara tidak langsung hasil instan menjadi suatu keharusan. Kita larut dalam proses kehidupan, tapi justru lupa untuk mengejar bahagia dalam diri sendiri. Jangan sampai kita lupa untuk bahagia, karena itu harta jiwa yang paling berharga.
Bahagia Dalam Diri
Tangis iringi sebuah perpisahan
Berusaha ikhlas namun apa daya
Luka kenangan masih tergoreskan
Meratapi kegagalan
Mengurung diri dalam kesunyian
Berharap kenangan itu kembali lagi
Bersyukurlah karena masih merasakan sakit
Tersenyumlah karena sunyi turut serta menemani
Yang sudah terlepas takkan mungkin kembali
Yang belum terjadi tak usah dipikirkan kedalam hati
Ubahlah haluan demi sebuah perubahan
Jangan mau duduk termenung dalam ratapan
Berbahagialah dalam suatu kegagalan
Ada hikmah pembelajaran bagi setiap insan
Jangan mengeluh perbanyak rasa syukur
Terima semua sebagai proses kehidupan
Kelak akan ada banyak cerita yang akan dibagikan
Kegagalan dan keberhasilan hanyalah sebuah opini
Setiap orang boleh beda pendapat
Tak usah terlalu dalam tuk dimengerti
Fokus pada diri sendiri demi mimpi-mimpi
Bangun setelah keterpurukan
Adalah modal bagi kesuksesan
Bukan sekedar angan-angan
Hanya motivasi demi perubahan
5. Sekarang Dan Masa Depan
Puisi kehidupan ini terinspirasi dari pengalaman dalam mengarungi kehidupan. Ada banyak momen dimana kegagalan dan keberhasilan datang silih berganti. Terkadang kita justru malah stuck dalam kenangan ataupun galau menatap masa depan.
Sekarang Dan Masa Depan
Terbuai oleh masa lalu yang begitu jauh
Sedih dalam kenangan penuh angan-angan
Berjalan lemah dalam kehampaan
Membawa beban di hati penuh penyesalan
Masa lalu sangatlah jauh
Masa depan penuh dengan tantangan
Jangan kotori pikiran dengan kenangan
Fokus pada potensi demi perbaikan
Berdoa atas sebuah kesalahan
Mohon ampun atas segala kebodohan
Ucapkan syukur atas kehidupan
Karena kita masih diberi kesempatan
Masa depan itu penuh misteri
Tidak bisa diprediksi, hanya sekedar opini
Perbanyak keyakinan diri demi menjawab tantangan
Tidak dengan keluhan ataupun berharap bantuan
Pijakkan kaki di bumi
Kuatkan diri melangkah penuh pasti
Sekarang semuanya kembali dimulai
Demi perubahan di masa depan
6. Dunia Fana
Puisi kehidupan ini terinspirasi dari konsep dunia yang dinamis, selalu berubah-ubah saling mengisi satu sama lain. Sebagai insan di bumi, kita harus bisa beradaptasi dengan keadaan, respon menjadi hal penting dalam menyikapi setiap keadaan. Jangan sampai gagal dalam respon perubahan, hanya akan hadirkan keluhan tanpa ruang perubahan.
Dunia Fana
Malam tawarkan kesunyian
Siang pancarkan kehangatan
Materi bangkitkan kesenangan jiwa
Semu seperti fatamorgana ditengah jalan
Terlihat nyata namun hanya sesaat
Seperti pancaran indah warna pelangi
Penuh warna namun hilang seperti fatamorgana
Setelah lewati hari yang panjang
Kini saatnya bersenang-senang
Larut dalam kesemuan tanpa kesan
Lupa bahwa esok sudah menanti
Tantangan sudah ada didepan mata
Keyakinan diri patut digali
Demi menjawab tantangan
Agar tidak larut dalam kesemuan
Pujian datang diikuti oleh kritikan
Sibuk menjaga pencitraan takut akan hinaan
Maunya menang sendiri tanpa mau berbagi
Lupa bahwa dunia fana
Berubah-ubah menurut kehendak sang waktu
Diatas hukum yang telah ditentukan Tuhan
Itulah tadi beberapa puisi tentang kehidupan semoga bisa menjadi bahan renungan didalam mengarungi kehidupan. Jangan lupa untuk subscribe dibagian bawah homepage untuk mendapatkan artikel terbaru MyPoem.
Berjalan ditengah bebatuan
Pancarkan sinar penuh harapan
Mimpi-mimpi dikumandangkan
Tujuan hidup kini sudah terbentang
Sosok manis turut serta menemani
Satukan ide dan hati melangkah penuh pasti
Rasa sayang tumbuh karena keterbiasaan
Bukan ketergantungan atas kebohongan
Waktu terus bergulir, tidak mungkin terulang
Setapak demi setapak dalam proses kehidupan
Walau badai cobaan dan hinaan datang menghampiri
Api semangat terus menyala didalam diri
Walau kutau ini sungguh berat
Tapi mengejar mimpi merupakan keharusan
Hingga cobaan berat pun datang tanpa pemberitahuan
Penyemangat hati kini sudah berubah haluan
Lelah untuk terus melangkah dalam cobaan
Tak kuasa menahan beratnya kesedihan
Bersama kita telah membangun sebuah cerita
Namun harus kandas ditengah perjalanan
Tidak usah harus saling menyalahkan
Takdir sang waktu hadirkan perubahan
Mimpi harus dikejar, tidak ada kata berhenti
Meninggalkan sang pujaan hati
Sungguh berat menyiksa diri
Tapi itu harus dilakukan demi menggapai impian
Tak perlu penyesalan secara mendalam
Karena ini hanyalah fase dalam kehidupan
4. Bahagia Dalam Diri
Di era dimana semuanya berlangsung secara cepat, secara tidak langsung hasil instan menjadi suatu keharusan. Kita larut dalam proses kehidupan, tapi justru lupa untuk mengejar bahagia dalam diri sendiri. Jangan sampai kita lupa untuk bahagia, karena itu harta jiwa yang paling berharga.
Bahagia Dalam Diri
Tangis iringi sebuah perpisahan
Berusaha ikhlas namun apa daya
Luka kenangan masih tergoreskan
Meratapi kegagalan
Mengurung diri dalam kesunyian
Berharap kenangan itu kembali lagi
Bersyukurlah karena masih merasakan sakit
Tersenyumlah karena sunyi turut serta menemani
Yang sudah terlepas takkan mungkin kembali
Yang belum terjadi tak usah dipikirkan kedalam hati
Ubahlah haluan demi sebuah perubahan
Jangan mau duduk termenung dalam ratapan
Berbahagialah dalam suatu kegagalan
Ada hikmah pembelajaran bagi setiap insan
Jangan mengeluh perbanyak rasa syukur
Terima semua sebagai proses kehidupan
Kelak akan ada banyak cerita yang akan dibagikan
Kegagalan dan keberhasilan hanyalah sebuah opini
Setiap orang boleh beda pendapat
Tak usah terlalu dalam tuk dimengerti
Fokus pada diri sendiri demi mimpi-mimpi
Bangun setelah keterpurukan
Adalah modal bagi kesuksesan
Bukan sekedar angan-angan
Hanya motivasi demi perubahan
5. Sekarang Dan Masa Depan
Puisi kehidupan ini terinspirasi dari pengalaman dalam mengarungi kehidupan. Ada banyak momen dimana kegagalan dan keberhasilan datang silih berganti. Terkadang kita justru malah stuck dalam kenangan ataupun galau menatap masa depan.
Sekarang Dan Masa Depan
Terbuai oleh masa lalu yang begitu jauh
Sedih dalam kenangan penuh angan-angan
Berjalan lemah dalam kehampaan
Membawa beban di hati penuh penyesalan
Masa lalu sangatlah jauh
Masa depan penuh dengan tantangan
Jangan kotori pikiran dengan kenangan
Fokus pada potensi demi perbaikan
Berdoa atas sebuah kesalahan
Mohon ampun atas segala kebodohan
Ucapkan syukur atas kehidupan
Karena kita masih diberi kesempatan
Masa depan itu penuh misteri
Tidak bisa diprediksi, hanya sekedar opini
Perbanyak keyakinan diri demi menjawab tantangan
Tidak dengan keluhan ataupun berharap bantuan
Pijakkan kaki di bumi
Kuatkan diri melangkah penuh pasti
Sekarang semuanya kembali dimulai
Demi perubahan di masa depan
6. Dunia Fana
Puisi kehidupan ini terinspirasi dari konsep dunia yang dinamis, selalu berubah-ubah saling mengisi satu sama lain. Sebagai insan di bumi, kita harus bisa beradaptasi dengan keadaan, respon menjadi hal penting dalam menyikapi setiap keadaan. Jangan sampai gagal dalam respon perubahan, hanya akan hadirkan keluhan tanpa ruang perubahan.
Dunia Fana
Malam tawarkan kesunyian
Siang pancarkan kehangatan
Materi bangkitkan kesenangan jiwa
Semu seperti fatamorgana ditengah jalan
Terlihat nyata namun hanya sesaat
Seperti pancaran indah warna pelangi
Penuh warna namun hilang seperti fatamorgana
Setelah lewati hari yang panjang
Kini saatnya bersenang-senang
Larut dalam kesemuan tanpa kesan
Lupa bahwa esok sudah menanti
Tantangan sudah ada didepan mata
Keyakinan diri patut digali
Demi menjawab tantangan
Agar tidak larut dalam kesemuan
Pujian datang diikuti oleh kritikan
Sibuk menjaga pencitraan takut akan hinaan
Maunya menang sendiri tanpa mau berbagi
Lupa bahwa dunia fana
Berubah-ubah menurut kehendak sang waktu
Diatas hukum yang telah ditentukan Tuhan
Kumpulan Puisi Tentang Kehidupan By Wikensa
Keterbatasan
Segala sesuatu yang ku yakini
Belum tentu menjadi hal pasti
Segala sesuatu yang ku harapkan
Bisa jadi hanya sebatas khayalan
Segala sesuatu yang ku rencanakan
Bisa jadi meleset di depan
Segala sesuatu yang tak kuinginkan
Bisa jadi sudah tersirat dalam suratan
Segala sesuatu yang kupersiapkan
Bisa jadi akan berantakan dan tak terelakkan
Segala sesuatu yang ku doakan
Hanya Tuhan yang tau mana yang ku butuhkan
Tak boleh berhenti karena tersandung kesialan
Jangan lama mengeluh karena ada kesusahan
Jangan lama bersedih dengan penyesalan
Karena hidup tak boleh disiasiakan
Sebagai makhluk yang penuh keterbatasan
Ku hanya bisa terus berjalan
Dengan tulus menerima semua kemungkinan
Tanpa melupakan bahwa Tuhan sang pengatur peran
-------------
Mana yang kau pilih?
Disaat kau ingin menentukan pilihan
Karena tak ingin selalu hanyut dalam angan
Setiap manusia butuh kepastian
Untuk melangkah maju ke masa depan
Akankah kau memilih hasil dari asumsi?
Berpegangan dari analisa selama ini
Dan agar tak terlalu lama tenggelam
Di tempat yang nyatanya tidak tepat
Ataukah kau akan mengikuti keegoisan hati?
Yang sesekali berbisik dengan lirih
Dan tak bosan memohon tanpa henti
Mengharap semuanya berjalan sesuai imajinasi
Mana yang akan kau pilih?
-------------
Antara Aku dan Bulan
Kerlip bintang tak henti bersahutan
Menyaksikan rutinitas di angkasa sana
Hingga datang sang bulan yang selalu membuatku terpana
Bulan, kau tampak gembira malam ini
Apa keberuntungan sedang menghampirimu?
Apa kau masih mau mendengar keluh kesahku?
Bulan pun tersenyum dengan tulus
Mencoba menenangkan hatiku yang resah
Dan merangkul dengan kehangatannya
Apa yang harus kulakukan dengan hidup?
Kenapa terkadang rasanya tidak adil?
Apakah aku berharga bagi mereka?
Bulan menatapku dengan penuh perhatian
Menepuk pundakku dengan lembutnya
Mengatakan bahwa semua akan tiba saatnya
Sampai kapan aku harus menunggu?
Ku tau tak boleh banyak mengeluh
Ku juga tau harus berusaha terus menerus
Sang bulan mendengarkan dengan saksama
Walaupun ia tak banyak berkata
Namun ia teman yang selalu ada
Bulan, temani aku lebih lama lagi
Ku tak ingin merasa sendiri
Tolong tinggalah lebih lama lagi
Bulan pun menguatkan pancarannya
Memberikan kenyamanan saat melihatnya
Melupakan segala prasangka yang selalu ada
Hanya hanyut dalam keindahan sinarnya
-----------
Bosan Pada Mereka
Apa yg akan kau lakukan?
Terdiam menjadi jawaban pertama
Terpuruk dalam semua analisa
Mencari cara untuk memperbaikinya
Apa yg ingin kau lakukan?
Kau melakukan pendekatan logika
Namun slalu sia sia di mata mereka
Dan kau hanya diam tak berkata
Angan lampau tersimpan bersama luka
Tidak ada kata 'andai' pada setiap realita
Kesempurnaan hanya fantasi semata
Waktu berjalan tanpa peduli liku-liku kehidupan manusia
-----------
*Spesial Buat Admin
Untukmu yang tak terduga
Saling menyaut kita bertukar pikiran
Tak mengapa walau ada sandungan
Bukan fisik yang umumnya menjadi perhatian
Tapi pola pikirmulah yang aku idamkan
-----------
Hati x Logika
Terima kasih hati
Terima kasih logika
Tak lelah melewati tahapan rumit
Yang selalu berargumen tanpa henti
Mencoba memenangkan kepentingan masing-masing
Namun Kalian bersinkronisasi dengan baik
Kembali Menyamakan visi
Melindungi raga, menyayangi jiwa
Hanya untuk sang pemiliknya
Agar selalu tersenyum selama hidupnya
-----------
Menerima
Menerima itu tak segampang membalikan tangan
Kalau ada unsur pahit di dalamnya
Menerima itu butuh kesungguhan
Kalau ternyata itu kenyataan yang tak sesuai angan
Menerima itu sebuah pembelajaran
Karena ada unsur yang mesti kau relakan
Menerima itu proses melelahkan
Karena manusia tak luput dari tangisan
Menerima itu mengontrol ego diri
Karena kita tak bisa memaksa pergerakan hati
Menerima itu bentuk sadar diri
Karena kita tak mau hanyut dalam kegelisahan ini
Menerima dengan lapang hati
Disertai dengan doa untuk diri
Dan tak perlu tergesa untuk segera mengakhiri
Karena mulai dari sini
Kita bersiap tuk menyambut
jalan yang lebih baik lagi
------------
Memori denganmu Ayah
Ayah, kupunya satu kenangan yang takkan pudar
Si ikan mas koki bermata besar yang engkau gambar
Ditemani hewan lain yang berdiri dengan gagahnya
Yaitu sang kepiting yang bangga akan capitnya
Kumulai mengikuti tahapan yang engkau berikan
Berharap hasilnya akan sama bagus dengan yang engkau goreskan
Perlahaan garis-garis pun bertatapan
Menorehkan hasil yang cukup memuaskan
Kusadari semenjak itu ku jatuh cinta dengan gambar
Komik pun menjadi benda yang ku kumpulkan
Kuperhatikan detail setiap guratan
Mengagumi hasil karya yang telah mereka kreasikan
Mengendap-endap ku menggoreskan pensil warna
Menggambar kereta yang selalu ingin kukendara
Kereta yang selama ini hanya kulihat di buku semata
Kini terpampang jelas di dinding dekat pintu depan
Tentu saja ibuku menggelengkan kepala
Namun ku tak terlalu memedulikannya
Yang kuingin hanya kertas dan pensil penuh warna
Yang tak henti ditorehkan untuk merajut asa
By: wikensa
Itulah tadi beberapa puisi tentang kehidupan semoga bisa menjadi bahan renungan didalam mengarungi kehidupan. Jangan lupa untuk subscribe dibagian bawah homepage untuk mendapatkan artikel terbaru MyPoem.